Bone | Media Timur | Daya (65) IRT asal Desa Samaenre Kecamatan Bengo Kabupaten Bone yang dilapor hanyut di aliran sungai Pakka Salo pada Jum'at (12/04) kemarin, berhasil ditemukan oleh tim SAR gabungan, Sabtu (13/04/24).
Korban ditemukan sekitar pukul 11.30 Wita siang tadi dalam keadaan meninggal dunia, tubuh korban terbawa arus sungai sejauh 15 km dari lokasi korban dilaporkan hilang.
Proses Pencarian Korban hanya memerlukan waktu kurang dari 24 jam, kecepatan penemuan korban ini tidak lepas dari gerak cepat dan kordinasi antara tim SAR gabungan ( Brimob Batalyon C Pelopor, Basarnas, BPBD dan Satpol-PP) dengan aparat setempat (Polsek Bengo dan Koramil Bengo).
Penemuan korban yang tenggelam akibat terseret arus sungai ini juga dibenarkan oleh Komandan Batalyon (Danyon) C Pelopor Satbrimob Polda Sulsel Kompol Nur Ichsan, S.Sos., M.Si.,
" Benar siang tadi sebelum Dhuhur korban atas nama pr Daya 65 tahun ditemukan oleh tim SAR gabungan dalam kondisi meninggal dunia, saat ini korban sudah diserahkan kepada pihak keluarga" ungkap Danyon Ichsan.
Danyon Ichsan juga menambah jika hal ini merupakan wujud dari bakti Brimob untuk masyarakat,
" Alhamdulillah korban bisa kita temukan dengan cepat berkat kerjasama semua pihak, dan hal ini merupakan bentuk pengabdian kami kepada masyarakat yang membutuhkan bantuan, kami juga menyampaikan ucapan belasungkawa kepada pihak keluarga, semoga keluarga yang ditinggal diberi ketabahan" sambungnya.
Sementara Koordinator Pos Basarnas Bone Febrianto menyebutkan jika operasi pencarian korban tenggelam di Sungai Pakka Salo Kecamatan Bengo Kabupaten Bone resmi ditutup,
" Oleh karena korban sudah ditemukan dan kami juga sudah menyerahkan jenazah kepada pihak keluarga serta, hari ini operasi pencarian korban tenggelam di Kecamatan Bengo resmi kami tutup dan Alhamdulillah semua berjalan dengan lancar" ungkap Febri.(rls)