Media Timur | Morowali | Kurang dari 24 Jam Polres Morowali berhasil mengungkap penemuan mayat pria di jalur 16, tepatnya di pinggiran jalan dekat jembatan Desa Bahoruru Kecamatan Bungku Tengah.
Kapolres Morowali AKBP Suprianto, melalui Kasat Reskrim, Iptu Agus Salim S.H,.M.A.P menyampaikan jika pihaknya telah mengamankan para pelaku AM, AK, NL, MT, PU, FM dan ARD.
Berdasarkan hasil pemeriksaan, dari pengakuan pelaku, penganiayaan yang berujung maut tersebut dipicu, jika korban sering membuat kesal dengan melakukan pelecehan, tidak hanya itu korban juga sering mengganggu dengan sering menelepon salah satu terduga, sehingga para terduga ingin memberikan pelajaran namun tanpa diduga perbuatan mereka membuat korban justru meninggal dunia.
"Kita terus lakukan pengembangan terkait motifnya, untuk sementara pengakuan dari para terduga ini karena korban sering lakukan pelecehan, dengan memegang alat kelamin termasuk salah satu dari terduga," ungkap Iptu Agus kepada media ini, Kamis (04/07/2024).
Lanjut kata Kasat Reskrim Polres Morowali, bahwa, salah satu terduga juga merasa kesal karena sering ditelepon oleh korban, sehingga terjadilah pemukulan yang awalnya adalah untuk berikan pelajaran namun justru jadi penyebab hilangnya nyawa korban.
Ke tujuh pelaku tersebut, yang berhasil diamankan kurang dari 24 Jam mendekam di Mapolres Morowali untuk dilakukan pengembangan kasus tersebut.
"Terduga pelaku pembunuhan saat ini sudah diamankan, dan lagi dilakukan pemeriksaan, lebih lanjut. Alhamdulillah berkat dukungan semua pihak kami bisa mengungkap cepat kasus ini dalam waktu kurang dari 24 jam. Sekali lagi saya mengucapkan terimakasih kepada jajaran anggota dan semua pihak yang sudah membantu," ungkapnya. (Ikhwan)